BISMILLAAHIR ROHMAANIR ROHIIM
YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOH ! YAA SAYYIDII YAA AYYUHAL GHOUTS ! FAFIRRUU ILALLOH !
"MELAPORKAN PENGALAMAN RUHANI"
BISMILLAAHIR ROHMAANIR ROHIIM
ASSALAMU 'ALAIKUM WR. WB.
KEPADA YTH. BAPAK/IBU/SAUDARA PENGAMAL SHOLAWAT WAHIDIYAH DIMANAPUN ANDA BERADA, KHUSUSNYA PEMBACA FB INI YANG DIRAHMATI OLEH ALLOH SWT.
DENGAN INI DIHIMBAU UNTUK MELAPORKAN SECARA TERTULIS RUKYAH SHOLEHAH/PENGALAMAN ROHANI ATAU PENGALAMAN DLM REALITA KEHIDUPAN/KASUNYATAN PERUBAHAN2 APA YANG DIRASAKAN DAN DIALAMI SEBELUM DAN SESUDAH MENGAMALKAN SHOLAWAT WAHIDIYAH ???. ATAU TELAH MERASAKAN APA SETELAH MENGAMALKAN MUJAHADAH 40 HARI.....TENTANG MANFAAT, FAEDAH, BERKAH DAN ASRORNYA MUJAHADAH SHOLAWAT WAHIFDIYAH ATAU "YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOH", DENGAN IKHLAS, BUKAN KARENA RIYA', UJUB, TAKABBUR, TAPI SEMATA-MATA TAHADDUS BINNIKMAH, KARENA BERSYUKUR KEPADA ALLOH SWT SEMATA.....
{I. Laporkanlah secara tertulis pengalaman-pengalaman rohani atau alamat ghoib/pengalaman sepiritual atau rukyah hasanah/sholehah, atau pengalaman yang dirasakan dalam realita kehidupan baik yang dialami sendiri maupun oleh orang lain dari buahnya/faedah, manfaat, berkah dan asrornya MUJAHADAH SHOLAWAT WAHIDIYAH ATAU YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOH ke Yayasan Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo Kediri Jawa Timur. (Kami FORUM DISKUSI BERSAMA INI ......juga mohon laporannya tsb, dan boleh di tulis di dinding FB ini, terima kasih dan jazaakumulloh.....!)}.
PERLU ANDA KETAHUI, MELAPORKAN BAIK SECARA LISAN ATAUPUN TERTILIS RUKYAH SHOLEHAH/PENGALAMAN ROHANI/ALAMAT GHOIB/PENGALAMAN SEPIRITUAL SEPERTI TERSEBUT DIATAS, DULU ZAMAN MBAH YAHI MASIH SUGENG SERING SEKALI DIDAWUHKAN/DIPERINTAHKAN OLEH BELIAU HADLROTUL MUKARROM MBAH KH. ABDUL MADJID MA'ROEF MU'ALLIF SHOLAWAT WAHIDIYAH QS WA RA, AL-GHOUTS FII ZAMANIHI, KEPADA SELURUH PENGAMAL WAHIDIYAH AGAR MELAPORKAN KE PUSAT, BEGITU PULA ZAMAN SEKARANG INI, BELIAU KANJENG ROMO KH. ABDUL LATIF MADJID RA JUGA MENDAWUHKAN/ MEMERINTAHKANNYA TUK MELAPORKANNYA SECARA TERTULIS PENGALAMAN ROHANI YANG DIALAMI DAN DIRASAKAN OLEH PARA PENGAMAL SHOLAWAT WAHIDIYAH DARI BERKAHNYA/ASRORNYA MUJAHADAH. DAN ALHAMDULILLAH SAAT INI SUDAH DIBUKUKAN/DITERBITKAN 2 JILID. JILID 1 DAN JILID 2, JUDUL BUKU SHOLAWAT WAHIDIYAH DAN PENGALAMAN ROHANI, YANG SANGAT BESAR MANFAATNYA ITU, DAN INSYA ALLOH AKAN TERBIT JILID KE 3 DST. HARAP DIBACA/DIPELAJARI !.
MAKA DENGAN INI SEKALI LAGI KAMI IKUT MENGHIMBAU KEPADA TEMAN2 SEMUANYA AJA TUK MELAPORKAN SECARA TERTULIS PENGALAMAN ROHANI TERSEBUT, JUGA PENGALAMAN REALITA YANG DIRASAKAN ADA PERUBAHAN APA SETELAH MENGAMALKAN MUJAHADAH 40 HARI ...???. DENGAN MENCANTUKAN IDENTITAS DIRI PENGAMAL TSB, NAMA LENGKAP, UMUR, ALAMAT LENGKAP, WAKTUNYA/HARI, TGL. TAHUN..... BISA VIA FB KITA INI, ATAU INBOX !.
DEMIKIAN HIMBAUAN KAMI INI, SEMOGA BERMANFAAT, ATAS PERHATIAN BAPAK/IBU/SDR. KAMI UCAPKAN RIBUAN TERIMA KASIH DAN JAZAA KUMULLOOHU KHOIROOTI WA SA'AADAATID DUN-YA WAL AAKHIROH. SELAMAT BERJUANG FAFIRRUU ILALLOH WA ROSUULIHI SAW. AMIIN !
Wassalamu 'alaikum wr. wb.
KETERANGAN/ Catatan Penting :
Perlu Anda Ketahui Saudaraku yang terkasih dan Yang Dirahmati Alloh SWT khususnya para anak2ku generasi muda GENERASI PENERUS PERJUANGAN WAHIDIYAH masa kini dan akan datang yg sangat sy harapkan dan banggakan...... AMIIN.....!!!.
SEJAK ZAMAN MBAH YAHI MU'ALLIF SHOLAWAT WAHIDIYAH QS WA RA MASIH SUGENG DULU. MELAPORKAN PENGALAMANNYA SEPERTI KYAI MAHMUD MISBACH TSB (KISAH DAN PETUAH - MBAH KYAI HAMID "KEHABISAN DO'A"), JUGA MELAPORKAN PENGALAMAN ROHANI/PENGALAMAN SEPIRITUAL/RUKYAH SHOLIHAH, SERTA KESAKSIAN LAINNYA DARI BERKAH, MANFAAT DAN ASRORNYA "SHOLAWAT WAHIDIYAH" SANGAT DIANJURKAN SEKALI/DIPERINTAHKAN SUNGGUH2 OLEH MBAH YAHI QS WA RA SENDIRI, TAPI SAYANG SERIBU KALI SAYANG BANYAK SEKALI LAPORAN PENGALAMAN SEPERTI TSB DIATAS PADA ZAMAN MBAH YAHI QS WA RA BANYAK PADA TERBENGKALAI TIDAK SEMPAT DIBUKUKAN/DIARSIPKAN SECARA BAIK SAMPAI BELIAU QS WA RA WAFAT( atau mungkin tidak mau atau malas membukukan, pada kurang semangat dan ga peduli). ADA APA INI ? coba ditebak dan dianalisa apa jawabannya menurut Anda ?. Ada latar belakang apa ? YANG JELAS "ORANG2 PUSAT" SAAT ITU PADA "GLONJOM", kurang bahkan tidak memperhatikan Dawuh Perintah Mbah yahi Qs wa Ra saat itu KHUSUSNYA TTG PELAPORAN PENGALAMAN PRBADI/PENGALAMAN ROHANI DARI PARA PENGAMAL WAHIDIYAH YG BANYAK SEKALI KETIKA ITU, SEPERTI CONTOH K. MAHMUD TSB DIATAS, termasuk sy yg paling glonjom n dholim. Malahan ada salah seorang personil PSW Pusat saat itu yg kurang menerima (semacam alergi) terhadap "PENGALAMAN ROHANI" takutnya menimbulkan fitnah dsb diluar sana bila dibukukan/dipublikasikan secara luas, dengan alasan "KEBIJAKSANAAN" katanya. "Terlalu bijaksana" akibatnya "GLONJOM" istilah Mbah Yahi Qs wa Ra. Malahan dia (mf, sy ga bisa menyebutkan namanya dengan jelas disini, orang Pusat tsb sebelum mengamalkan Wahidiyah latar belakangnya condong berfaham Muhammadiyah) dengan getolnya, DENGAN ANTUSIASNYA, DENGAN SEMANGAT YG MENGGEBU-GEBU siang malam menyusun buku AD ART PSW itu, yg sebab AD ART PSW inilah banyak permaslahan, pro dan kontra saat itu terjadi, menjadi sebab sumber malapetaka dan timbulnya perselisihan, perpecahan dlm tubuh lembaga Perjuangan itu sendiri mulai saat itu hingga kini. COBA ANDA TEBAK APA SEBABNYA ? ADA PA INI ? Antara lain KARENA DISANA (kemungkinan besar dan telah menjadi kenyataan) "ADA KEINGINAN DAN KEPENTINGAN PRIBADI YG TERSELUBUNG (GOWO KAREP)", DISANA ADA PEMISAHAN ANTARA KEPEMIMPINAN PERJUANGAN WAHIDIYAH dan KEPEMIMPINAN PONDOK PESANTREN dan peraturan2 yg mengikat dlm Perjuangan lainnya, layaknya Lembaga lain seperti NU, Muhammadiyyah dll yg mengatur kekuasaan tertinggi pada Muktamar/Musyawarah Kubro dll. Pada hal dalam Perjuangan Wahidiyah ini ga cocok seperti itu, berbeda dengan organisasi lainnya. Seperti kita tahu, bahwa KITA SELURUH PENGAMAL WAHIDIYAH ini datang ke Kedunglo maksud dan tujuannya hanya "BERHIDMAH atau BERGURU", bukan tuk KEKUASAAN, cari jabatan atau lainnya. Kekuasaan tertinggi saat itu hingga kini semestinya tetap pada Mbah Yahi Mu'allif Sholawat Wahidiyah Qs wa Ra dan setelah Beliau wafat tetap ada pada Pengganti dan Penerusnya Mbah Yahi Qs wa Ra , yakni Kanjeng Romo KH. Abdul Latif Madjid Ra sebagai PEMIMPIN/PENGASUH PERJUANGAN WAHIDIYAH DAN PONDOK PESANTREN KEDUNGLO, bukan pd Musyawarah Kubro seperti AD ART itu. Yang akhirnya waktu itu disepakati bahwa AD ART PSW dibuat saat itu HANYA UNTUK persyaratan legalitas pendaftaran ke pemerintah, bukan dan tidak untuk dijalankan/dipraktekkan dalam Perjuangan Wahidiyah. Apa buktinya kalau bukan dan tidak untuk dipraktekkan ???. Buktinya antara lain setelah tersusunnya AD ART saat itu, TIDAK UNTUK DIJALANKAN/DIPRAKTEKKAN DLM PERJUANGAN WAHIDIYAH antara lain : 01. Mbah Yahi Qs wa Ra Dawuh : "Kulo lak taksih gadah hak to/Saya masih punya hak kan ? 02. Masa hidmah personil PSW Pusat saat itu hanya dibatasi 1 tahun (bukan seperti dlm AD ART 5 tahun) dengan maksud kalau tidak jalan agar tidak terlalu lama merugikan perjuangan Wahidiyah, demikian dawuh Mbah Yahi Qs wa Ra saat itu yg sy dengar. Selain itu sy pernah mendengar Mbah Yahi Qs wa Ra dawuh : "Sistem Perjuangan Wahidiyah itu memakai sistem "PERPADUAN ANTARA SISTEM MONARKI (sistem kerajaan/sistem tradisi Pondok Pesantren) DENGAN SISTEM DEMOKRASI" ....DLL. masih banyak lg. JADI JELASNYA AD ART PSW ITULAH YG SECARA LAHIRIYYAHNYA DARI AWAL DULU MENJADI SEBAB BIANG XEROK TIMBULNYA PERSELISIHAN DAN PERPECAHAN DLM TUBUH PERJUANGAN WAHIDIYAH MULAI ZAMAN MBAH YAHI QS WA RA DULU HINNGA KINI. Jadi sy tegaskan sekali lagi disini bahwa AD ART PSW ketika itu disusun bukan dan tidak untuk dipakai sbg pedoman yang harus dipakai dlm pelaksanan perjuangan Wahidiyah, disusun saat itu hanya untuk persyaratan pendaftaran PSW ke pemerintah !. Wallohu a'lam !.
YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOH ! YAA SAYYIDII YAA AYYUHAL GHOUTS ! FAFIRRUU ILALLOH !
"MELAPORKAN PENGALAMAN RUHANI"
BISMILLAAHIR ROHMAANIR ROHIIM
ASSALAMU 'ALAIKUM WR. WB.
KEPADA YTH. BAPAK/IBU/SAUDARA PENGAMAL SHOLAWAT WAHIDIYAH DIMANAPUN ANDA BERADA, KHUSUSNYA PEMBACA FB INI YANG DIRAHMATI OLEH ALLOH SWT.
DENGAN INI DIHIMBAU UNTUK MELAPORKAN SECARA TERTULIS RUKYAH SHOLEHAH/PENGALAMAN ROHANI ATAU PENGALAMAN DLM REALITA KEHIDUPAN/KASUNYATAN PERUBAHAN2 APA YANG DIRASAKAN DAN DIALAMI SEBELUM DAN SESUDAH MENGAMALKAN SHOLAWAT WAHIDIYAH ???. ATAU TELAH MERASAKAN APA SETELAH MENGAMALKAN MUJAHADAH 40 HARI.....TENTANG MANFAAT, FAEDAH, BERKAH DAN ASRORNYA MUJAHADAH SHOLAWAT WAHIFDIYAH ATAU "YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOH", DENGAN IKHLAS, BUKAN KARENA RIYA', UJUB, TAKABBUR, TAPI SEMATA-MATA TAHADDUS BINNIKMAH, KARENA BERSYUKUR KEPADA ALLOH SWT SEMATA.....
{I. Laporkanlah secara tertulis pengalaman-pengalaman rohani atau alamat ghoib/pengalaman sepiritual atau rukyah hasanah/sholehah, atau pengalaman yang dirasakan dalam realita kehidupan baik yang dialami sendiri maupun oleh orang lain dari buahnya/faedah, manfaat, berkah dan asrornya MUJAHADAH SHOLAWAT WAHIDIYAH ATAU YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOH ke Yayasan Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo Kediri Jawa Timur. (Kami FORUM DISKUSI BERSAMA INI ......juga mohon laporannya tsb, dan boleh di tulis di dinding FB ini, terima kasih dan jazaakumulloh.....!)}.
PERLU ANDA KETAHUI, MELAPORKAN BAIK SECARA LISAN ATAUPUN TERTILIS RUKYAH SHOLEHAH/PENGALAMAN ROHANI/ALAMAT GHOIB/PENGALAMAN SEPIRITUAL SEPERTI TERSEBUT DIATAS, DULU ZAMAN MBAH YAHI MASIH SUGENG SERING SEKALI DIDAWUHKAN/DIPERINTAHKAN OLEH BELIAU HADLROTUL MUKARROM MBAH KH. ABDUL MADJID MA'ROEF MU'ALLIF SHOLAWAT WAHIDIYAH QS WA RA, AL-GHOUTS FII ZAMANIHI, KEPADA SELURUH PENGAMAL WAHIDIYAH AGAR MELAPORKAN KE PUSAT, BEGITU PULA ZAMAN SEKARANG INI, BELIAU KANJENG ROMO KH. ABDUL LATIF MADJID RA JUGA MENDAWUHKAN/ MEMERINTAHKANNYA TUK MELAPORKANNYA SECARA TERTULIS PENGALAMAN ROHANI YANG DIALAMI DAN DIRASAKAN OLEH PARA PENGAMAL SHOLAWAT WAHIDIYAH DARI BERKAHNYA/ASRORNYA MUJAHADAH. DAN ALHAMDULILLAH SAAT INI SUDAH DIBUKUKAN/DITERBITKAN 2 JILID. JILID 1 DAN JILID 2, JUDUL BUKU SHOLAWAT WAHIDIYAH DAN PENGALAMAN ROHANI, YANG SANGAT BESAR MANFAATNYA ITU, DAN INSYA ALLOH AKAN TERBIT JILID KE 3 DST. HARAP DIBACA/DIPELAJARI !.
MAKA DENGAN INI SEKALI LAGI KAMI IKUT MENGHIMBAU KEPADA TEMAN2 SEMUANYA AJA TUK MELAPORKAN SECARA TERTULIS PENGALAMAN ROHANI TERSEBUT, JUGA PENGALAMAN REALITA YANG DIRASAKAN ADA PERUBAHAN APA SETELAH MENGAMALKAN MUJAHADAH 40 HARI ...???. DENGAN MENCANTUKAN IDENTITAS DIRI PENGAMAL TSB, NAMA LENGKAP, UMUR, ALAMAT LENGKAP, WAKTUNYA/HARI, TGL. TAHUN..... BISA VIA FB KITA INI, ATAU INBOX !.
DEMIKIAN HIMBAUAN KAMI INI, SEMOGA BERMANFAAT, ATAS PERHATIAN BAPAK/IBU/SDR. KAMI UCAPKAN RIBUAN TERIMA KASIH DAN JAZAA KUMULLOOHU KHOIROOTI WA SA'AADAATID DUN-YA WAL AAKHIROH. SELAMAT BERJUANG FAFIRRUU ILALLOH WA ROSUULIHI SAW. AMIIN !
Wassalamu 'alaikum wr. wb.
KETERANGAN/ Catatan Penting :
Perlu Anda Ketahui Saudaraku yang terkasih dan Yang Dirahmati Alloh SWT khususnya para anak2ku generasi muda GENERASI PENERUS PERJUANGAN WAHIDIYAH masa kini dan akan datang yg sangat sy harapkan dan banggakan...... AMIIN.....!!!.
SEJAK ZAMAN MBAH YAHI MU'ALLIF SHOLAWAT WAHIDIYAH QS WA RA MASIH SUGENG DULU. MELAPORKAN PENGALAMANNYA SEPERTI KYAI MAHMUD MISBACH TSB (KISAH DAN PETUAH - MBAH KYAI HAMID "KEHABISAN DO'A"), JUGA MELAPORKAN PENGALAMAN ROHANI/PENGALAMAN SEPIRITUAL/RUKYAH SHOLIHAH, SERTA KESAKSIAN LAINNYA DARI BERKAH, MANFAAT DAN ASRORNYA "SHOLAWAT WAHIDIYAH" SANGAT DIANJURKAN SEKALI/DIPERINTAHKAN SUNGGUH2 OLEH MBAH YAHI QS WA RA SENDIRI, TAPI SAYANG SERIBU KALI SAYANG BANYAK SEKALI LAPORAN PENGALAMAN SEPERTI TSB DIATAS PADA ZAMAN MBAH YAHI QS WA RA BANYAK PADA TERBENGKALAI TIDAK SEMPAT DIBUKUKAN/DIARSIPKAN SECARA BAIK SAMPAI BELIAU QS WA RA WAFAT( atau mungkin tidak mau atau malas membukukan, pada kurang semangat dan ga peduli). ADA APA INI ? coba ditebak dan dianalisa apa jawabannya menurut Anda ?. Ada latar belakang apa ? YANG JELAS "ORANG2 PUSAT" SAAT ITU PADA "GLONJOM", kurang bahkan tidak memperhatikan Dawuh Perintah Mbah yahi Qs wa Ra saat itu KHUSUSNYA TTG PELAPORAN PENGALAMAN PRBADI/PENGALAMAN ROHANI DARI PARA PENGAMAL WAHIDIYAH YG BANYAK SEKALI KETIKA ITU, SEPERTI CONTOH K. MAHMUD TSB DIATAS, termasuk sy yg paling glonjom n dholim. Malahan ada salah seorang personil PSW Pusat saat itu yg kurang menerima (semacam alergi) terhadap "PENGALAMAN ROHANI" takutnya menimbulkan fitnah dsb diluar sana bila dibukukan/dipublikasikan secara luas, dengan alasan "KEBIJAKSANAAN" katanya. "Terlalu bijaksana" akibatnya "GLONJOM" istilah Mbah Yahi Qs wa Ra. Malahan dia (mf, sy ga bisa menyebutkan namanya dengan jelas disini, orang Pusat tsb sebelum mengamalkan Wahidiyah latar belakangnya condong berfaham Muhammadiyah) dengan getolnya, DENGAN ANTUSIASNYA, DENGAN SEMANGAT YG MENGGEBU-GEBU siang malam menyusun buku AD ART PSW itu, yg sebab AD ART PSW inilah banyak permaslahan, pro dan kontra saat itu terjadi, menjadi sebab sumber malapetaka dan timbulnya perselisihan, perpecahan dlm tubuh lembaga Perjuangan itu sendiri mulai saat itu hingga kini. COBA ANDA TEBAK APA SEBABNYA ? ADA PA INI ? Antara lain KARENA DISANA (kemungkinan besar dan telah menjadi kenyataan) "ADA KEINGINAN DAN KEPENTINGAN PRIBADI YG TERSELUBUNG (GOWO KAREP)", DISANA ADA PEMISAHAN ANTARA KEPEMIMPINAN PERJUANGAN WAHIDIYAH dan KEPEMIMPINAN PONDOK PESANTREN dan peraturan2 yg mengikat dlm Perjuangan lainnya, layaknya Lembaga lain seperti NU, Muhammadiyyah dll yg mengatur kekuasaan tertinggi pada Muktamar/Musyawarah Kubro dll. Pada hal dalam Perjuangan Wahidiyah ini ga cocok seperti itu, berbeda dengan organisasi lainnya. Seperti kita tahu, bahwa KITA SELURUH PENGAMAL WAHIDIYAH ini datang ke Kedunglo maksud dan tujuannya hanya "BERHIDMAH atau BERGURU", bukan tuk KEKUASAAN, cari jabatan atau lainnya. Kekuasaan tertinggi saat itu hingga kini semestinya tetap pada Mbah Yahi Mu'allif Sholawat Wahidiyah Qs wa Ra dan setelah Beliau wafat tetap ada pada Pengganti dan Penerusnya Mbah Yahi Qs wa Ra , yakni Kanjeng Romo KH. Abdul Latif Madjid Ra sebagai PEMIMPIN/PENGASUH PERJUANGAN WAHIDIYAH DAN PONDOK PESANTREN KEDUNGLO, bukan pd Musyawarah Kubro seperti AD ART itu. Yang akhirnya waktu itu disepakati bahwa AD ART PSW dibuat saat itu HANYA UNTUK persyaratan legalitas pendaftaran ke pemerintah, bukan dan tidak untuk dijalankan/dipraktekkan dalam Perjuangan Wahidiyah. Apa buktinya kalau bukan dan tidak untuk dipraktekkan ???. Buktinya antara lain setelah tersusunnya AD ART saat itu, TIDAK UNTUK DIJALANKAN/DIPRAKTEKKAN DLM PERJUANGAN WAHIDIYAH antara lain : 01. Mbah Yahi Qs wa Ra Dawuh : "Kulo lak taksih gadah hak to/Saya masih punya hak kan ? 02. Masa hidmah personil PSW Pusat saat itu hanya dibatasi 1 tahun (bukan seperti dlm AD ART 5 tahun) dengan maksud kalau tidak jalan agar tidak terlalu lama merugikan perjuangan Wahidiyah, demikian dawuh Mbah Yahi Qs wa Ra saat itu yg sy dengar. Selain itu sy pernah mendengar Mbah Yahi Qs wa Ra dawuh : "Sistem Perjuangan Wahidiyah itu memakai sistem "PERPADUAN ANTARA SISTEM MONARKI (sistem kerajaan/sistem tradisi Pondok Pesantren) DENGAN SISTEM DEMOKRASI" ....DLL. masih banyak lg. JADI JELASNYA AD ART PSW ITULAH YG SECARA LAHIRIYYAHNYA DARI AWAL DULU MENJADI SEBAB BIANG XEROK TIMBULNYA PERSELISIHAN DAN PERPECAHAN DLM TUBUH PERJUANGAN WAHIDIYAH MULAI ZAMAN MBAH YAHI QS WA RA DULU HINNGA KINI. Jadi sy tegaskan sekali lagi disini bahwa AD ART PSW ketika itu disusun bukan dan tidak untuk dipakai sbg pedoman yang harus dipakai dlm pelaksanan perjuangan Wahidiyah, disusun saat itu hanya untuk persyaratan pendaftaran PSW ke pemerintah !. Wallohu a'lam !.
No comments:
Post a Comment