002.1O.1001
INBOX - Dewi Kunti - Ahmad Dimyathi
10.1001 "INBOX - SEMOGA PEMBICARAAN KITA BERMANFAAT" AMIIN !.
Hari Ini, Percakapan dimulai 25 Juli 2013,
Dewi Kunti
25/07/2013 21:42
Dewi Kunti
Assalaamualaikuum
Terima kasih atas confirmnya, bpk ahmad dimyathi
Salam santun
(^_^)
Ahmad Dimyathi
25/07/2013 22:49
Ahmad Dimyathi
WA'ALAIKUM SALAM WR.. WB. SAMA2 MKSIH JAZAA KUMULLOH...
1 November 2013
Dewi Kunti
01/11/2013 08:05
Dewi Kunti
Assalaamualaikuum
Maaf bapak, aisyah mau sedikit bertanya..
apakah panggilan ukhti, akhi, ikhwan, afwan atau sejenisnya termasuk bid'ah..??!
Ahmad Dimyathi
01/11/2013 08:05
Ahmad Dimyathi
TIDAK..
Dewi Kunti
01/11/2013 08:07
DewiKunti sy prnah mendengar seorng teman bilang, kalo di arab sana, setiap perempuan yg di panggil ukhti, menoleh, maka dia akan diperlakukan tidaj senonoh
Ahmad Dimyathi
01/11/2013 08:35
Ahmad Dimyathi
oo iya...
Dewi Kunti
01/11/2013 09:29
Dewi Kunti
Bolehkah aisy mohon penjelasannya..
Sebelum dan sesudahnya, aisy ucapkan terimakasih..
Jazaakumullah khoiroti wa saadatid dunya wal akhirah
Ahmad Dimyathi
01/11/2013 10:23
Ahmad Dimyathi
BOLEH... SILAKAN... MAKSIH..JAZAA KUMULLOH..
6 Januari 214
Dewi Kunti
06/01/2014 23:02
Dewi Kunti
assalaamualaikuum
sugeng dalu pak yai dim
pripun pawartose sakmeniko
ngapunten..
badhe nderek tanglet..
"tubuhmu terkurung di dalan zawiyyah tempat bermujahadah"
zawiyyah disini berarti nupu nggih..
Dewi Kunti
06/01/2014 23:09
Dewi Kunti
terus maleh..
ananiyah, syaithoniyah, sabu'iyah, bahiniyah..
nyuwun panjelasane dari masing" kata tersebut..
ngapunten pitakone radi kathah..
matur sembah nuwun sakderenge
jazaakumullaahu khairaati wa saadatid dunya wal aakhiraah
Ahmad Dimyathi
06/01/2014 23:37
Ahmad Dimyathi
Secara bahasa, kata zawiyah, seperti dinukilkan dari kamus “Lisan al-Arab”, merujuk kata zaiyah sebagai tempat yang terketak di Kota Basrah, Irak, tempat kelompok-kelompok sufi yang awal dibangun.
Dalam kamus lain seperti “Mu’jam al-Wasith”, disebutkan zawiyah diartikan dengan tempat penampungan bagi sufi dan kaum miskin.
Ahmad Dimyathi
07/01/2014 00:00
Ahmad Dimyathi
Ananiyah
Ananiyah berasal dari kata ana artinya ‘aku’, Ananiyah berarti ‘keakuan’. Sifat ananiyah ini biasa disebut egoistis yaitu sikap hidup yang terlalu mementingkan diri sendiri bahkan jika perlu dengan mengorbankan kepentingan orang lain. Sikap ini adalah sikap hidup yang tercela, karena cenderung berbuat yang dapat merusak tatanan pergaulan kehidupan bermasyarakat. Dalam kehidupan sehari-hari penyakit mental ini dapat diketahui dari sikapnya yang selalu mementingkan dan mengutamakan kepentingan dirinya diatas segala-galanya, tanpa mengindahkan kepentingan orang lain.
Apakah demi kepentingan dirinya akan mengorbankan orang lain. Hal ini tidak akan menjadi pertimbangannya.
Ahmad Dimyathi
07/01/2014 00:05
Ahmad Dimyathi
Nafsu Sabu’iyyah, nafsu seperti yg dimiliki binatang buas. Maunya makan minum, dan untuk mendapatkanya dengan cara menerkam yang lain, menjatuhkan orang lain untuk memperoleh keinginannya, kejam, suka memakan temannya sendiri, menginjak yang lemah dan ingin menang sendiri. “Maka mengapa tidak ada dari umat-umat yang sebelum kamu orang-orang yang mempunyai keutamaan yang melarang daripada (mengerjakan) kerusakan di muka bumi, kecuali sebahagian kecil di antara orang-orang yang telah Kami selamatkan di antara mereka, dan orang-orang yang zalim hanya mementingkan kenikmatan yang mewah yang ada pada mereka, dan mereka adalah orang-orang yang berdosa.” (QS. Huud : 116)
Nafsu Bahimiyah yaitu nafsu yg berperangai seperti binatang. Sifat kebinatangan seperti serakah, kejam, penindas, egois, otoriter, dan sebagainya. maka kecenderungan perangainya mirip sifat binatang, yaitu rakus menuruti nafsu syahwatnya yang besar dan perilaku buruk. Jika sifat2 ini mengusai manusia, berarti ia dikusai nafsu bahimiyah. Allah SWT berfirman “Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai illah-nya dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmunya dan Allah telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan atas penglihatannya? Maka siapakah yang akan memberinya petunjuk sesudah Alla (membiarkannya sesat). Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran? Dan mereka berkata: "Kehidupan ini tidak lain hanyalah kehidupan di dunia saja, kita mati dan kita hidup dan tidak ada yang akan membinasakan kita selain masa", dan mereka sekali-kali tidak mempunyai pengetahuan tentang itu, mereka tidak lain hanyalah menduga-duga saja.” (Qs. Al Jaatsiyah :23-24)3.
Nafsu Syaithoniyah yaitu nafsu yg berperangai seperti syetan. Sifat2nya senantiasa mengajak untuk melakukan maksiat kepada Allah. Orang dengan nafsu ini, kalau diajak ibadah berat, alasanya capek, males, suka iri, dengki.
Nafsu syaithoniyah dan akal selamanya akan “bersaing” dan ”berperang” dalam pikiran manusia. Ketika pikiran diserahkan kepada nafsu maka kerusakan dan kezalimanlah yang akan muncul. Dan bacakanlah kepada mereka berita orang yang telah Kami berikan kepadanya ayat-ayat Kami (pengetahuan tentang isi Al Kitab), kemudian dia melepaskan diri dari pada ayat-ayat itu, lalu dia diikuti oleh syaitan (sampai dia tergoda), maka jadilah dia termasuk orang-orang yang sesat. (QS. Al A’raaf : 175)4.
NafsuRububiyah (ketuhanan) menganggap semua yang dia raih adalah karena usahanya sendiri, tanpa adanya peran Tuhan. Padahal segala sesuatu yang kita lakukan, kita peroleh, bahkan setiap keluar masuknya nafas kita semuanya atas kehendak Allah, “Laa haula wa laa quwwata illaa billaah" tidak ada daya dan kekuatan kecuali atas izin Allah. Contohnya Fir’aun, lihat surah An Naazi´aat ayat 21-24
7 Januari
Dewi Kunti
07/01/2014 08:24
Dewi Kunti
matur sembah nuwun pak yai
jazaakumullaahu khairaati wa saadatid dunya wal akhirah..
wassalaamualaikuum wrwb
Ahmad Dimyathi
07/01/2014 08:25
Ahmad Dimyathi
SAMA2 MKSIH JAZAA KUMULLOH..
8 Januari
Dewi Kunti
08/01/2014 15:44
Dewi Kunti
Sabtu
Dewi Kunti
18/01/2014 16:44
Dewi Kunti
ngapunten pak yai..
nderek tanglet..
nupu mas ari niku bener" telah insyaf ataukah cuma sekedar mancing" sj..
maaf ngapunten sakderenge menawi kulo suudzon..
Ahmad Dimyathi
18/01/2014 16:46
Ahmad Dimyathi
INSYA ALLOH SAMPUN...SAMPUN NATE MUJAHADAH KUBRO KEMARIN.... HUSNUDHON MAWON DIK...DIDONGAKAKEN MAWON...AMIIN..
Dewi Kunti
18/01/2014 16:48
Dewi Kunti
tapi pak yai..
saya takut dia cuma mancing" sj..
disini dia sering whatsapp inbox sedulur" PW HK..
ada bbrpa yg saya tahu, intinya ngerayu atau sejenisnya..
apa mngkin hnya bikin cemburu istrinya..
saya sndiri ga yakin..
maaf pak yai, krna saya dlh salah satu yg sering d whatsapp..
Ahmad Dimyathi
18/01/2014 16:50
Ahmad Dimyathi
OO YA...SATU SISI JUGA HARUS WASPADA DIK... KAYAKNYA DAH PISAHAN SAMA ISTRINYA...???
Dewi Kunti
18/01/2014 16:55
Dewi Kunti
nggih pak yai..
dia sering bilang, kalo saya mau di nikahi, dia akan berhenti whatsapp sedulur" PW ..
tp entahlah pak yai, krna saya sndiri masih bersttus istri..
smoga dia bnar" sdh d beri hidayah..
Ahmad Dimyathi
18/01/2014 17:03
Ahmad Dimyathi
AMIIN...
Senin
Dewi Kunti
20/01/2014 09:03
Dewi Kunti
assalaamualaikuum
sugeng enjing pak yai dim, pripun pawartose enjing meniko..?!
Ahmad Dimyathi
20/01/2014 09:04
Ahmad Dimyathi
ALHAMDULILLAH SAE...APA KABAR...
Dewi Kunti
20/01/2014 09:04
Dewi Kunti
alhamdulillah pangestunipun
kulo badhe crita pak yai..
tp mngkin bukan sesuatu yg istimewa, tp menurut saya, ini mngkin krna saya terlalu lalai dlm mengemban amanah..
saya ga tau apa ada hikmahnya buat sedulur semua atau tdk..
Ahmad Dimyathi
20/01/2014 09:09
Ahmad Dimyathi
BOLEH SILAKAN..SEMOGA BERMANFAAT...AMIIN..
Senin
Dewi Kunti
20/01/2014 13:15
Dewi Kunti
saya terlahir dan besar dlm keluarga wahidiyah.
dari kecil saya aktif, tp saya akui, saya mbeling dlm mujahadah (yg jujur smpai sekarang).
krna gagal rmh tngga, thun 2003 akhir saya merantau ke hk, dan alhamdulillah di thun 2004 saya dipertemukan dgn sedulur pengamal, yg wktu itu setiap usbuiyah ga prnah genap 10orng..
tmpt kami berpindah" di lorong" toko smpai bwh jembatan.
hingga dipertengahan 2006 kami bisa sewa sekretariat, dgn jumlah jamaah yg bertambah.
sekaligus kami mengajukan kepersonilan ke pusat, dn secara resmi PW HK terbentuk.
tp ternyata ga semulus sprti di indo.
saya yg wktu itu sngai DKW, ga prnah menerima uang dari setiap pengamal yg mmbyar zakat maal, dana box srta yg lain.
semua masuk ke ketua PW, dan saya hnya menerima tulisannya sj.
setiap setor ke pusat, sllu sj bingung uangnya ga ada, pdhal setornya setiap 6bln sekali.
smpai saya d tegur DKW PUSAT, yg mengharuskan setor dana pd setiap bulan.
dn saat saya bilang ke ketua Pw, dia sprtinya gimana gitu.
dari situ saya sprti d sisihkan.
kami sprti tambal sulam, bayar sewa sekretariat, setor dana ke pusat, yg mana uang dana box zakat maal itu yg sllu buat tombok.
hingga thun 2008, saya harus pulang indo, tp dana yg harus d setor msih kurang 4.000 lebih, ga tau kmna larinya, yg setahu saya uang itu di puter" buat modal dagang ketua PW.
krna ga mau ribet, saya berinisiatif menutup kekurangan trsbut, patungan dgn wakil DKW dan bendahara PW.
mngkin wktu itu saya tkut dn sdng konflik dgn jamaah lain, saya ga berani sowan dn melaporkan kepulangan saya kpd pramu urwil..
maaf pak yai, mngkin agak pnjang, dn saya pikir awalnya dari sini, dari uang $4000 lbih, dn bbrpa sesuatu yg dl saya coba menutup mata..
Ahmad Dimyathi
20/01/2014 13:17
Ahmad Dimyathi
BOLEH LANJUTKAN DULU... SY MAU KE SEKOLAH DULU...SILAKAN....MKSIH JAZAA KUMULLOH...
Dewi Kunti
20/01/2014 15:28
Dewi Kunti
sepulang indo saya kmbli aktif, dn alhamdulillah di paringi tugas sbgai bendahara DKW kecamatan.
tak brpa lama saya menikah lg dgn bukan pengamal.
awalnya suami saya mendukung bnget, bahkan sedulur" dikantor kecamatan bilang suami saya sdh menyambut positif wahidiyah (yg awalnya kontra).
krna sering mngantar saya ke kantor bbrpa kali dlm seminggu.
saya bahagia bnget.
tp lama kelamaan, muncul aslinya, ada saja alasannya saat saya mnta nganter ke kantor, apalgi klo acara syahriyah, yg biasanya saya harus dtng lebih awal dan pulang paling akhir.
dia bhkan sering marah", dn menuduh saya ga manut suami, melalaikan kwjban istri dll..
akhirnya keluarga menyarankan saya mengundurkan diri dari tugas, dan saya pamitan ke ketua DKW.
sebenarnya berat sekali pak yai..
stlh itu akhrnya saya memutuskan kmbli ke hk, tp suami saya melarang menghubungi dulur" PW HK.
saya manut..
tp ga smpai dstu, singkatnya, slma 6bln di HK, pertengkaran demi pertengkaran tak prnh henti, dan saya memutuskan break kontrak.
tp apa hasilnya, 10 hari dirumah, saya malah di talak sama suami.
remuk rasanya pak yai..
tp saya g mau terpuruk demi anak" saya.
1,5 bln d rumah saya kmbali ikut" rapat d kecamatan.
alhamdulillah saya bsa kmbli bangkit.
bersamaan saya masukkan putra saya ke pondok Kedunglo ll Kepanjen.
meski blum keluar ijazah, dgn hnya foto kopi nilai, saya dftarkan ke pondok dn SMP Wahidiyah kepanjen, alhamdilillah bsa di maklumi mski belum d buka pendaftaran resminya, krna saya tkut visa saya turun.
entah mngpa, sama pak Harul saya disuruh mengurus lngsung kepondok Kedunglo.
Dewi Kunti
20/01/2014 15:36
Dewi Kunti
saya berangkat di antar adik saya..
tp pak yai, kami kesasar di daerah Blitar, smpe ke lereng gunung, pdhal baru dua hari yg lalu kami ikut kubro dn melewati jalan yg sama.
dari awal saya dn adik sudah ngerasa kalo kesasar, tp ga tau kuk terus sja, smpe hmpir sejam perjalanan.
sampe di dpn gan pondok kami istiraht, dn ga lngsung masuk.
dan waktu masuk, kantor sdh tutup, otomatis kami tdk bsa sowan dn mengurus pendaftaran anak saya.
kami pulang dn kembali esok harinya.
tp pak yai, kuk kami smpe lupa kalo wktu itu hari minggu dn psti kantor pondok tutup.
duh Romoooo, nopo pancen kulo saking ngglonjome pak yai..
saya telp abang saya, dan abang saya bilang suruh nitipin berkas" pendaftaran ke pak zen warung kembar, supaya besoknya abang saya bsa bntu ngurusin.
wktu sya tnya petugas yg ada di situ, dia bilang ga hrus dftar ke kediri, tp bsa lngsung ke kepanjen..
oalaaaahh pak yai..
Ahmad Dimyathi
20/01/2014 15:37
Ahmad Dimyathi
ya bagus..tolong lanjutin ceritanya....sy ikut memperhatikan dengan serius nii...
Dewi Kunti
20/01/2014 16:23
Dewi Kunti
tp alhamdulillah semua lancar, anak saya mondok di kedunglo ll.
abang saya pesen, saya harus nyari sedulur" PW HK maleh, jg istrinya ( bendahara PW HK).
awalnya saya ga mau, pak yai, masih sakit hati saya atas perlakuan mrka bbrpa tahun lalu.
tp abang bilang, ura usah di urus, pokok melu mujahadah, mari mujahadah yo ngaleh.
ura melu wong" kui, tp nderek Beliau Romo Yahi.
klo udah menyangkut Romo Yahi, kulo ajrih pak yai.
dn saya menyanggupinya.
akhirnya saya telp istri abang saya, dia bilang PW masih sprti dulu, dgn orng" yg masih sama.
pertama kali libur, saya lngsung nyari mereka.
waduch pak yai, semrawut..
semua podo wadul dewe", dan semua ga sprti aturan di pondok, podo gawe karepe dewe.
apalagi maslah keuangan, waduch, rumit..
tentu saja saya bilang klo ga seperti itu aturannya.
ga brpa lama, mrka mengadakan revormasi dan meminta saya sbgai bendahara.
dan untuk revormasi dibutuhkan laporan dari awal thun 2006 smpe 2013.
ini yg saya takutkan pak yai, duit $4.000 lbih harus d ungkap, pdhal ga ada yg tahu, dn msih bnyak lg keuangan yg bermasalah, yg naasnya cma saya yg tahu sebagian besarnya.
buku saya keDKWan di indonesia (untng dulu ga saya buang), pontang panting akhirnya nyampe ketangan saya juga.
dan masih bnyak yg saya hmpir sudah lupa, pelan" saya harus mengingat, uang apa sj yg tercantum di buku" trsbut.
dgn susah payah saya mengingat satu persatu sambil menyusun laporan dari thun 2006 ~ 2013 brsama bendahara.
sedang mrka (sepertinya) saling berebut posisi.
akhirnya saya bilang di hadapan jamaah, saya tdk akan krja sbgai bendahara sblum SK turun, klo kalian berani ya silahkan..
tp alhamdulillah semua msih mendengarkan saya.
tp jamaah trbagi mnjdi dua.
yg alasannya ga bgtu masuk akal menurut saya.
tp tak apalah..
stlah semua laporan keuangan selesai, lngsung bendahara dikirim ke pusat.
dan otomatis menuai perdebatan, krna d ketahui uang yg masuk ke ketua PW trnyata mncapai $16.000..
skrng sudah di atas meja BPK.
saya dn istri abang saya bertekad, memperbaiki sistem kepersonilan, mana yg boleh dn mana yg tidak, meski harus menuai pertentangan.
awalnya pesimis, krna sprti sdh mnjdi tradisi, dn sulit untuk mengembalikan sprti aturan dari pusat.
eis wani mati mpun pak yai, saya yg sllu konsultasi dgn pak Harul d pondok kedunglo ll, bljar berani mengatakan tidak klo mmng tdk sesuai dgn peraturan pusat.
di arani medit, di arani temperamental dll, eis ga ngurus mpun.
yg pnting harus sesuai aturan pusat.
Dewi Kunti
20/01/2014 17:10
Dewi Kunti
semua mmng penuh kendala, dari penghapusan dana konsumsi hngga bbrpa pengluaran ug tak seharusnya d ambilkan dari uang kas PW, sulit memang, tp mmng sdh tekat saya dn mbak (istri abang saya).
hngha kemarin, bulan desember kami bsa mendatangkan pak yai zainuddin pramu urwil ke hk.
tujuan utamanya adlh revormasi srta pembekalan personil baru.
waduch pak yai, dua kubu (jamaah) saling berebut wadul, ga tau apa yg mrka laporkan, yg jelas satu sama lain saling menjatuhkan.
hngga pd hari H acara d selenggarakan, saya dn mbk ga ada kesempatan mengatakan keadaan yg sebenarnya di PW ini.
saya pesimis sekali bsa benar" selesai masalah dsni.
saya telp pak harul, saya mau nyerah saja, sprtinya saya pikir percuma.
pak harul bilang, beginilah perjuangan, ga semudah semulus yg di perkirakan.
oalaaahh ngeten niki tow namine perjuangan niku pak yai...
mpun saya nekat dgn wktu yg tak seberapa, saya dn mbak mengatakan seluruhnya, abang ijone PW HK.
awalnya saya dn mbak pikir, pak yai zainudin itu ga adil, ga ada keputusan yg memuaskan sprti yg kami harapkan.
menurut kami, pak yai zainudin lbih mndengarkan mereka ketimbang kami..
kecewa sekali, pak yai..
kami pikir percuma kami ngotot, di sisihkan, mengeluarkan dana banyak, tp trnyata tdk menemui hasil memuaskan..
tp trnyata kami salah..
pak yai zainuddin mmng sengaja mendiamkan, mmbiarkan mrka "wadul dewe2", untk melihat yg sebenarnya..
alhasil, pemilihan personil di aturkan dateng Beliau Romo Yahi dan mengutus yai mubin gading mengistikhoroh'i personil yg d aturkan.
alhamdulillah kmrin sabtu SK sdh smpai di HK.
tugas saya selesai..
semoga personil yg baru bsa lbih amanah..
Dewi Kunti
20/01/2014 17:17
Dewi Kunti
intinya pak yai..
pengamal wanita klo msih dok nyengen lek mujahadah kados kulo niki, lbih baik nyari pasangan yg sesama pengamal.
abot rasane gadah bojo yg bukan pengamal.
yg kedua, apapun tujuannya sebaik apapun, jgn menutupi keburukan.
apalagi menyalahgunakan duit perjuangan.
kemarin itu, satu sen pun saya dn mbak ga berani nomboki, kami laporkan apa adanya, seada adanya, ga berani nutupi lagi.
kulo kapok pak yai, mbten wantun mpun..
Dewi Kunti
20/01/2014 17:25
Dewi Kunti
saya ga menyesal, meski dgn bgni saya harus d tinggalkan suami, asal saya masih tetep bsa berwahidiyah..
oh ya..
dlm bbrpa kali mujahadah 40an, saya sprti datang kesuatu tmpat, sprtinya mau berangkat rombongan mujahadah.
kami singgah d sebuah rumah menunggu mobil jemputan, tp saya melihat, mbak dn abang saya berbicara dgn seseorang.
awalnya saya tdk melihat siapapun, tp mbak menyuruh saya mengucap salam.
yg saya lihat hnya seuntai tasbih kecil tergeletak d pojok ruangan.
tp mbak sprti nyaman berbincang dgn beliau trsbut.
anehnua hnua saya sj yg melihat, teman serombongan g ada yg merasa ada sseorng dstu.
sewaktu mau keluar saya uluk salam, tp pak yai, saya bsa melihat rupa seorng tua yg sedang bersila smbil memegang tasbih di pojokan.
beliau tersenyum lalu mengucapkan "yaa sayyiidii yaa rasuulullah" 3x..
saya jatuh terduduk dn nangis..
lalu saya terbangun..
entah apa artinya, seingat saya itu sblum pak yai zainudin dtng ke hk..
Ahmad Dimyathi
20/01/2014 17:49
Ahmad Dimyathi
TOLONG LANJUTKAN BU DEWI YG BAIK...
Dewi Kunti
20/01/2014 17:50
Dewi Kunti
dilanjutkan bagaimana pak yai..
Ahmad Dimyathi
20/01/2014 18:05
Ahmad Dimyathi
DILANJUTKAN CERITANYA...BILA MASIH ADA....LANJUTKAN SAMPAI SELESAI....
Senin
Dewi Kunti
20/01/2014 21:09
Dewi Kunti
sampun pak yai..
bgtu pnjang perjalanan saya, akhirnya krna $4.000 lbih saya kmbli ke hk, dn skrng saya harus mempertanggung jawabkannya.
itu yg ada dlm pikiran saya belakangan ini.
satu sen pun dana perjuangan yg prnah kita kelola / pegang, psti akan dimintai pertanggung jawaban.
Dewi Kunti
20/01/2014 21:16
Dewi Kunti
saya ga tau, adakah hikmah dari kisah saya ini.
kdng saya ingin bilang kpda mereka" dsni, ojo dumeh dadi personil, ojo penak" nyekel duit perjuangan, apalagi smpe memakai uang perjuangan untuk urusan pribadi, psti nnti dimnta pertanggungjawabannya.
kabar yg saya dengar terakhir, dana kas PW tdk d serahkan kpda bendahara PW yg baru, tp lngsung masuk ke rekening Beliau Romo Yahi.
saya ga tahu gmna caranya, tp smpe saat ini uang masih blum d serahkan kpd personil baru.
matur sembah nuwun pak yai, purun mirengne cerita kulo.
saya ga tau bgmna cara berbagi pengalaman ini di forum..
mohon sarannya pak yai..
Hari Ini, RABU TGL. 22 JANUARI 2014
Ahmad Dimyathi
07:24
Ahmad Dimyathi
MUJAHADAH - MUSYAWARAH - MUJAHADAH
SYUKUR - IKHLAS - SABAR LAN RIDHO
TERUS BERSEMANGAT DAN BERLATIH SETIAP SAAT TUK MENERAPKAN AJARAN DAN BIMBINGAN WAHIDIYAH
DIMANAPUN ADA KESEMPATAN SELALU MEMBACA NIDA'
YAA SAYYIDII YAA ROSUULALLOH
YAA SAYYIDII YAA AYYUHAL GHOUTS
FAFIRRUU ILALLOH....!!!
TOLONG TUK HIBURAN DAN MENAMBAH ILMU, BACA2 STATUS SY DI FB, DAN KASIH TANDA SUKA SEBAGAI DO'A...
DAN KOMENTARI AGAR LEBIH BERMANFAAT
TUK KITA SEMUANYA...AMIIN
TERIMAKASIH SAUDARAKU YANG BAIK....
TERIRING DO'A JAZAA KUMULLOH.....
SELAMAT BERJUANG FAFIRRUU ILALLOH
WA ROSUULIHI SAW
WA GHOUTSI HADZAZ ZAMAN RA
MINYAUMINAA HADZAA ILAA YAUMIL QIYAAMAH...
AMIIN...!
No comments:
Post a Comment